Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung, akan mencermati perkembangan Nasional Demokrat. Menurutnya Nasional Demokrat bisa saja pada suatu menjadi partai politik. Namun jika itu terjadi, Golkar akan siap menghadapinya.
"Kalau kita lihat dari apa yang menjadi semangat yang diperjuangkan Nasional Demokrat, kelihatannya memang tujuannya dapat dikatakan mengarah pada perjuangan partai politik," ujar Akbar usai diskusi di Megawati Institute, Jakarta, Rabu 3 Februari 2010.
Akbar mendasari pendapat itu dari semangat perlawanan terhadap ketidakadilan yang disampaikan Surya Paloh saat pidato deklarasi Nasional Demokrat pada 1 Februari 2010 lalu di Istora Senayan, Jakarta. "Itu kan sebetulnya domainnya lebih pada kekuatan politik. Itu bisa saja sewaktu-waktu organisasi massa Nasional Demokrat jadi organisasi partai politik," kata Akbar yang hadir saat deklarasi itu.
Akbar memahami bahwa dalam kondisi seperti sekarang ini, bisa saja partai baru bermunculan dan menjadi pesaing bagi partai lama. Kehadiran partai baru harus dihormati. Karena partai baru itu akan menjadi pemicu bagi partai lama untuk semakin memperkuat kelembagaannya secara terus menerus.
"Tentu Golkar harus mempersiapkan diri menghadapi berbagai kemungkinan ke depan termasuk adanya kompetitor baru. Golkar harus siap," kata Akbar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar