Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie menyampaikan pidato tentang kasus Century di hadapan kader Golkar, malam ini, Jumat 5 Maret 2010.
Menurut Aburizal, kasus Bank Century adalah pelajaran untuk Bangsa Indonesia. Bahwa, "protokol penanganan krisis ekonomi harus ditingkatkan, peraturan perbankan harus direvisi, majemen Bank Indonesia direkomendasikan lebih transparan," kata Aburial di kawasan Episentrum, Jakarta, Jumat malam.
Dikatakan Aburizal, Indonesia harus terus memperbaiki diri dan belajar dari kekurangan dan kelemahan di masa lalu.
Proses penanganan kasus Century di DPR, tambah dia, adalah proses yang bermanfaat. "Proses yang meletihkan tapi berguna bagi kemajuan bangsa," tambah Aburizal.
Soal penanganan krisis, pemerintah diminta memberikan kepastian tanpa tanda tanya, kebingungan, dan tuduhan-tuduhan yang tak perlu.
"Pemerintah harus bertindak cepat dan tegas apalagi dalam menghadapai situasi kritis. Tindakan cepat dan tegas dapat lebih dipertanggungjawabkan, transparan, sehingga mudah mendapatkan dukungan politik," kata Aburizal.
Ada maksud Aburizal menyampaikan hal ini pada kader Golkar. "Sengaja saya sampaikan semua ini kepada saudara dari Golkar, sebelum terjun ke daerah dalam masa reses," kata dia.
"Agar sikap partai kita dapat dimengerti masyarakat secara utuh. Jika ada pertanyaan, jelaskan masalah ini dan yakinkanlah komitemen Partai Golkar ada kemaslahatan seluruh bangsa," tambah Aburizal.
Sejumlah petinggi Golkar tampak hadir dalam pidato tersebut. Antara lain, Akbar Tandjung, Agung Laksono, Priyo Budi Santoso.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar