Advertisement

Page Ranking Tool

Jumat, 16 April 2010

Kubu Marzuki: Rangkap Jabatan Tak Soal

Juru Bicara Tim Sukses Marzuki Alie, Max Sopacua, menyatakan tidak ada masalah seorang Ketua Partai Demokrat merangkap jabatan. Menurut Max, pernyataan anggota Dewan Pembina Demokrat, Hayono Isman, yang tidak setuju jabatan Ketum Demokrat dirangkap adalah pernyataan pribadi.

"Itu adalah individual thinking, opini pribadi," kata Max. "Wajar saja bila masing-masing punya opini. Yang penting, soal itu ada pasalnya atau tidak dalam tatib? Karena tidak ada, maka ya tidak perlu dipersoalkan," kata Max di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 15 April 2010.

Max menyebut, tiga calon Ketua Umum yang ada masih menjabat. Andi Mallarangeng adalah Menteri Pemuda dan Olahraga. Anas Urbaningrum adalah Ketua Fraksi Demokrat. Sementara Marzuki Alie adalah Ketua DPR.

"Jadi, intinya, Pak Marzuki maju menjadi calon Ketua Umum karena itu memang sudah harus terjadi. Wajar bila Pak Hayono menginginkan seseorang yang full power untuk memegang partai. Tapi ingat, mana ada manusia yang sempurna?" kata Max.

Oleh karena itu, Max menyatakan rangkap jabatan bukan hambatan bagi kami. Sebagai Ketua DPR, Marzuki justru punya potensi luar biasa. Sebagai Ketua DPR, wajar bila ia tidak hanya memperjuangkan kepentingan Demokrat di parlemen, karena Ketua DPR bukan hanya memimpin Fraksi Demokrat, tapi semua fraksi. Jadi, bukan berarti Pak Marzuki tidak efektif di parlemen.

Secara pribadi, Max menyatakan semua orang tahu Marzuki. "Dia mantan Sekjen Demokrat yang sudah bergabung dan berjuang dengan Demokrat sejak tahun 2003. Itu pula yang membuat dia berakar di DPC-DPC. Yang pasti, Pak Marzuki sudah menegaskan bahwa ia akan tetap maju sebagai calon Ketum Demokrat," kata Max.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar