Jaksa Agung Hendarman Supandji berencana akan mereposisi pejabat eselon I di lingkungan Kejaksaan Agung. Sejumlah pejabat eselon I kemungkinan akan bertukar jabatan.
"Kemungkinan itu ada," kata Wakil Jaksa Agung, Darmono. Namun Darmono enggan memberikan alasan adanya reposisi tersebut. "Nanti kalau sudah keluar (Keppres), kita jelaskan alasannya," tambah Darmono, Jumat 15 Mei 2010.
Jaksa Agung Muda Tindak Khusus Marwan Effendy secara tersirat membenarkan adanya reposisi tersebut. "Saya memang minta kepada Jaksa Agung, beberapa bulan lalu, supaya jangan lama-lama, dua tahun cukup," kata dia.
Senada dengan Darmono, Marwan mengaku belum menerima keputusan presiden. Menurut kabar yang beredar, Marwan akan menempati posisi sebagai Jaksa Agung Muda Pengawasan menggantikan Hamzah Tadja. "Tidak tahu saya. kalau pengawasan berarti yang diperiksa orang dalam kan?" ujar Marwan.
Mantan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur ini mengatakan, dua tahun merupakan waktu yang cukup dirinya menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus. "Yang penting gedung bundar sudah kondusif," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar