Advertisement

Page Ranking Tool

Jumat, 14 Mei 2010

Sekretariat Gabungan Tak Bisa Panggil Menteri

Partai Koalisi pendukung pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Boediono yang tergabung dalam Sekretariat Bersama tidak berhak memanggil menteri di kabinet. Karena memang Sekretariat Bersama ini tidak punya kewenangan itu.

"Semuanya ada etikanya," kata Ketua DPR Marzuki Alie di Gedung DPR, Jakarta, Jumat 14 Mei 2010. "Menteri tanggung jawabnya kepada Presiden. Masak orang diluar itu memanggil."

Pemerintah, lanjut Marzuki, dipimpin oleh Presiden SBY. Oleh karena itu, tentunya komunikasi menteri-menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid II itu harus atas perintah Presiden.

Kalau pun nanti ada menteri yang berkomunikasi dengan Sekretariat Gabungan koalisi, maka itu pasti merupakan perintah Presiden. "Jadi bukan karena dipanggil (setgab)," kata mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat ini.

Sekretariat Gabungan Koalisi menurut Marzuki berfungsi untuk memudahkan komunikasi atas kebijakan pemerintahan. "Supaya tidak bingung. Kalau ada kebijakan kan jadi mudah komunikasinya," kata dia lagi. Sebelumnya Sekjen Partai Golkar Idrus Marham menegaskan, Aburizal Bakrie sebagai ketua harian sekretariat gabungan bisa memanggil para menteri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar