Mantan pemilik Bank Century, Robert Tantular, mengaku kecewa dengan mengucurnya dana talangan sebesar Rp 6,7 triliun. Robert mengaku sampai saat ini tidak mengetahui aliran dana talangan itu.
"Rp 6,7 triliun itu kemana alirannya tidak pernah dibuka," kata Robert sebelum diperiksa penyelidik di Gedung KPK, Jakarta, Jumat 19 Maret 2010.
Menurut Robert, saat ini yang paling penting adalah bagaimana mengembalikan uang Rp 6,7 triliun itu. Robert berharap penyelidikan kasus Century ini dapat terbuka. "Sebenarnya yang lebih penting bagaimana penyelamatan kembali uang itu, mengalirnya kemana supaya dibuka," ujarnya.
Mengenai salah satu hasil rekomendasi Pansus Century yang menyebut namanya sebagai salah satu pihak yang harus bertanggung jawab, Robert menyatakan, "Jangan kambing hitamnya semuanya ke saya, kemarin kan Hesham dan Rafat baru dituntut."
Robert pun enggan berkomentar mengenai rencana pemeriksaan terhadap mantan Gubernur Bank Indonesia Boediono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani. "Itu terserah yang berwajib," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar